SEMARANG - Tejo Harwanto, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, memberikan arahan di Aula Kresna Basudewa untuk menyongsong Tahun Anggaran 2024. Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil menyampaikan tiga poin utama yang dianggap langkah strategis dalam menghadapi tahun baru. Pertama, terkait dengan fase persiapan, Tejo menginginkan adanya evaluasi yang komprehensif terhadap capaian Tahun 2023 dan tahun-tahun sebelumnya. Selanjutnya, ia menekankan pentingnya sosialisasi dan internalisasi hasil Target Kinerja sebagai parameter keberhasilan di tahun mendatang. Langkah ketiga melibatkan pemetaan dan penyusunan Rencana Strategis berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan.
Dalam tahap pelaksanaan, Kakanwil menyoroti percepatan pelaksanaan anggaran dan upaya memperkuat akuntabilitas sebagai fokus utama. Tejo menegaskan bahwa kesuksesan dapat tercapai jika perjanjian kinerja yang terkorelasi dengan pelaksanaan anggaran dapat dilaksanakan dengan baik. Poin penting lainnya adalah penyusunan rencana kegiatan secara sistematis, baik direncanakan, terstruktur, terorganisir, dan dieksekusi secara sempurna. Menurutnya, ketika hal tersebut terlaksana, yang diuntungkan adalah masyarakat, seiring dengan amanat anggaran yang dapat didistribusikan melalui berbagai kegiatan.
Tejo juga menitikberatkan pelaksanaan pada penguatan sinergitas, pemantapan teknologi informasi, strategi media, perkuatan kompetensi SDM, optimalisasi sarana dan prasarana, serta pendampingan Unit Pelaksana Teknis. Di bagian pengawasan, pengendalian, dan pelaporan, Kakanwil memberikan instruksi untuk melakukan bimbingan, monitoring, pengawasan, dan pengendalian secara berkala dan berkesinambungan.
Dalam paparannya, Tejo secara rinci menguraikan capaian pelaksanaan anggaran di tahun 2023, capaian kinerja Reformasi Birokrasi dan Pembangunan Zona Integritas, serta capaian Perjanjian Kinerja Tahun 2023 sebagai bahan evaluasi. Dalam konteks Pembangunan Zona Integritas, Kakanwil berharap capaian predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Tejo menekankan bahwa harapan untuk meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di tahun mendatang harus diupayakan bersama, bukan hanya sebagai masalah penghargaan, melainkan sebagai upaya meningkatkan kinerja dalam melayani masyarakat.
Sebelumnya, para Kepala Divisi yang mendampingi Kakanwil lebih dulu menyampaikan evaluasi singkat terkait kinerja mereka masing-masing. Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh pegawai Kemenkumham Jateng, mulai dari Pejabat Administrasi, Pejabat Fungsional, hingga Pejabat Pelaksana.