Jajaran Lapas Pasir Putih dan Upt se Nusakambangan-Cilacap Ikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila

Cilacap-INFO_PAS - Unit Pelaksana Teknis eks Karesidenan Cilacap dan Nusakambangan di Bawah Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah menggelar Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober 2024. Termasuk Jajaran Lapas Pasir Putih Nusakambangan ikuti kegiatan upacara Hari Kesaktian Pancasila di Dermaga Sodong Nusakambangan, Selasa(01/10).

Peringatan ini dilaksanakan guna menjaga Pancasila sebagai ideologi negara dan sumber kekuatan untuk membangun persatuan. Nilai-nilai Pancasila harus terus diamalkan sebagai landasan moral dalam menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga: Yoga Ananto Putra : Sampaikan keseluruh Pegawai Agar berperan Aktif dalam Kegiatan Kemanusian salah satunya dengan donor darah

Bertempat di Dermaga Sodong, hadir Kepala UPT Pemasyarakatan, Imigrasi dan Rupbasan beserta Perwakilan Pegawai Se Nusakambangan dan Cilacap serta Taruna Poltekip Angkatan 55.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kalapas Kelas IIA Permisan, Ahmad Hardi. Dalam pelaksanaan upacara kali ini juga dibacakan Pancasila, Pembukaan UUD 1945 dan Naskah Ikrar Kesaktian Pancasila.
Kalapas Batu, Mardi Santoso menjelaskan bahwa tema Peringatan Hari Kesaktian Pancasila kali ini yaitu "Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas".

Baca juga: Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 115 Kemenkumham Jateng

"Upacara yang mengusung tema 'Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas' merupakan bentuk komitmen untuk menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara", ungkapnya.

Hari Kesaktian Pancasila diperingati setiap tanggal 1 Oktober sebagai simbol pentingnya Pancasila dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa. Melalui peringatan ini, diharapkan seluruh rakyat Indonesia mampu membulatkan tekad untuk terus memperjuangkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.    /aj

Baca juga: “Kedatangan kami bermaksud untuk bersilaturahmi sekaligus memperkuat sinergi antar instansi agar dapat menjadi suatu kolaborasi yang kuat sehingga pelaksanaan pengawasan orang asing dan pengendalian Narkoba dapat terlaksana dengan baik” ungkap Widdy.