Rizal Afif Kurniawan.
JAKARTA - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah telah berhasil menyelesaikan penantian panjangnya dengan memperoleh predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) setelah lima tahun berupaya keras membangun Zona Integritas. Kepala Kantor Wilayah, Tejo Harwanto, secara langsung menerima piagam WBK dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly pada acara Refleksi Akhir Tahun 2023 Kemenkumham di Hotel Borobudur Jakarta.
Prestasi ini menandai kemampuan Kemenkumham Jateng dalam menciptakan pemerintahan bersih, akuntabel, dan pelayanan publik prima. Momen tersebut juga menyaksikan Kemenkumham Jateng dinobatkan sebagai Kantor Wilayah Terbaik dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Kemenkumham.
Prestasi ini tak lepas dari upaya Kemenkumham Jateng dalam mendorong Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawahnya meraih predikat WBK, serta konsistensi, kecepatan, dan ketepatan dalam memenuhi Rencana Kerja Tahunan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi tanpa menyumbang berita negatif atau kasus viral sepanjang Tahun 2023.
Sebanyak 11 UPT di lingkungan Kemenkumham Jateng, termasuk Lapas Kelas IIA Magelang, Lapas Kelas IIB Slawi, dan lainnya, juga berhasil meraih predikat WBK, melengkapi jumlah UPT yang telah memperoleh gelar tersebut sebelumnya. Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dianggap sebagai langkah nyata menuju Good Governance, sesuai dengan regulasi Permenpan-RB Nomor 90 Tahun 2021.
WBK, sebagai predikat untuk unit kerja yang melaksanakan Reformasi Birokrasi dengan baik, dan WBBM, sebagai predikat untuk unit kerja yang melaksanakan Reformasi Birokrasi dengan sangat baik, memberikan penghargaan kepada Kemenkumham Jateng atas upayanya dalam mengembangkan budaya kerja birokrasi yang anti korupsi, berkinerja tinggi, dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
Agus Agnan 
